1.
Perawat sedang mempersiapkan untuk memberi penjelasan pada klien pada klien yg akan menjalani operasi katarak dan pemasangan lensa intraokuler implan. Manakah tindakan perawatan di rumah yg harus Anda masukan dalam rencana?
Correct Answer
C. Untuk menempatkan penutup mata pada mata yang dioperasi saat tidur.
Explanation
Jawaban: Untuk menempatkan penutup mata pada mata yang dioperasi saat tidur.
Strategi Mengerjakan Soal:
Setelah operasi mata, perasaan tergores dan tidak nyaman pada mata akan terjadi pada mata yg dioperasi dan biasanya berkurang dengan pemberian analgesik. Jika nyeri pada mata semakin parah, klien harus menghubungi dokter bedah bahwa hal ini mengindikasikan perdarahan, infeksi atau penurunan tekanan intraokuler. Perawat juga meminta klien untuk melaporkan adanya drainase yg kental (nanah) kemerahà n, atau penurunan ketajaman penglihatan. Klien diminta untuk memasang pelindung mata pada mata yg dioperasi saat ia tidur untuk melindungi mata terhadap injury selama ia tidur dan untuk mencegah aktivitas yang meningkatkan tekanan intraokuler (ITO) saat ia membungkuk.
Strategi mengerjakan soal:
Catat subjek pada pertanyaan, operasi ekstraksi katarak. Ingat kembali bahwa mata perlu dilindungi dan bahwa perhatian terhadap adanya peningkatan TIO akan membantu menentukan perencanaan home care(perawatan di rumah).
2.
Perawat home care memberikan instruksi terkait pengendalian infeksi dasar pada orang tua dari bayi dengan infeksi human immunodeficiency virus (HIV). Kalimat mana dari orang tua yang mengindikasikan kebutuhan akan instruksi lanjutan ?
Correct Answer
A. "Saya akan membersihkan semua kotoran yang tercecer dari popok dengan cairan alkohol"
Explanation
Jawaban : "Saya akan membersihkan semua kotoran yang tercecer dari popok dengan cairan alkohol".
Rasional: HIV ditularkan melalui darah,semen,sekresi vagina, dan air susu ibu (ASI). Ibu dari bayi yang terinfeksi HIV harus di intruksikan untuk menggunakan larutan klorin untuk mendesinfeksi benda-benda yang terkontaminasi atau membersihkan ceceran popok bayi. Alkohol tidak akan efektif untuk mematikan virus.
STRATEGI MENGERJAKAN SOAL : perhatikan kalimat kunci kebutuhan akan intruksi lanjut kalimat tersebut mengindikasikan suatu pernytaan negatif dan meminta anda untuk memilih jawaban yang salah. Ingat kembali tentang tindakan pengendalian infeksi dasar dan tindakan pencegahan penularan HIV akan membimbing anda pada jawaban yang benar.
REVIEW : tindakan perawatan dirumah untuk menularkan virus HIV.
KOMPETENSI: praktik profesional,Etis, Legal
KEILMUAN : KMB
PROSES KEPERAWATAN : implementasi
DAFTAR PUSTAKA : Dewit, D & kumagi C.( 2013 ) medical-surgical nursing. Concepts & praktisipp. (2nd,ed,pp,) st luis saundraes.
3.
Seorang perawat sedang merawat anak dengan penyakit invaginasi. Manakah gejala yang sebaiknya perawat perhatikan pada anak tersebut ?
Correct Answer
B. Feses terbentuk panjang seperti pita
Explanation
Jawaban : Feses terbentuk panjang seperti pita.
Rasional: Anak dengan penyakit invaginasi umumnya mengalami nyeri perut hebat seperti kram perut tang hilang timbul san membuat anak menekuk lututnya samlai menyentuh dada. Muntah mungkin akan timbul, Tapi tidak proyektil Darah segar dan berlendir melewati rektum sehingga feses sering digambarkan seperti agar-agar /jelly. Feses berbentuk panjang seperti pita bukan bukan manifestasi klinis dari penyakit ini.
STRATEGI MENGERJAKAN SOAL : pengetahuan tentang manifestasi klinis yang berhubungan dengan subjek yaitu penyakit invaginasi, dibutuhkan untuk menjawab pertanyaan ini ingat kembali manifestasi umum yang terjadi yaitu feses seperti agar-agar / jelly akan membantu anda mengaeahkan pada pilihan jawaban yang tepat.
REVIEW : invaginasi
KOMPETENSI: asuhan dan manejemen asuhan keperawatan
DOMAIN: pengetahuan aktif ( konatif)
KEILMUAN : Anak
PROSES KEPERAWATAN : implementasi
UPAYA KESEHATAN : kuratif
KEBUTUHAN DASAR: aman dan nyaman
SISTEM TUBUH : pencernaan dan hepatobilier
DAFTAR PUSTAKA : Hockenbarry, Wilson (2013).p 780
4.
Seorang klien dengan diagnosa anoreksia nervisa, sedang mengalami kelaparan, berada pada sebuah kamar perawat dengan dua tempat tidur. Seorang klien baru masuk untuk dijadikan teman sekamar klien tersebut. Klien manakah yang paling sesuai untuk dijadikan teman sekamar klien dengan anoreksia nervosa?
Correct Answer
B. Klien yang menjalani tes diagnosis
Explanation
Jawaban : Klien yang menjalani tes diagnosis.
Rasional: KLien yang menjalani tes diagnosis adalah teman sekamar yang sesuai. Klien dengan anaroksia nervosa cendrung mengalami komplikasi hematologi seperti leukopenia. Memiliki teman sekamar dengan penumonia akan menambah resiko infeksi. Klien dengan anaroksia nervosa tidak seharusnya di tempatkan pada kebutuhan nutrisi klien lain atau di atur oleh orang lain karena hal ini akan menyebabkan pengalihan atau penekanan kelaparan personal.
STRATEGI MENGERJAKAN SOAL : perhatikan kata kunci paling sesuai dan juga kalimat sedang kelaparan pada soal.ingat karakteristik anaroksia nervosa dan bahwa klien mengalami penurunan imunitas sebagai akibat dari kelaparan akan mengarahkan anda pada pilihan jawaban yang benar.
REVIEW : perawatan pada klien dengan anaroksia nervosa
KOMPETENSI: asuhan dan manejemen asuhan keperawatan
DOMAIN: pengetahuan kognitif
KEILMUAN : jiwa
PROSES KEPERAWATAN : implementasi
UPAYA KESEHATAN : preventif
KEBUTUHAN DASAR: psikososial
SISTEM TUBUH : kesehatan mental
DAFTAR PUSTAKA : varcarolis (2013).p.232.
5.
Ketika klien diabetes meninggal dunia, perawat perlu melakukan perawatan post mortem. Kapankah perawatan ini perlu dilakukan?
Correct Answer
B. Setelah pemindahan jenasah ke rumah duka
Explanation
Jawaban : Setelah pemindahan jenasah ke rumah duka.
Rasional: membersihkan dan mempersiapkan jenazah secara layak sebelum dilihat oleh kluarga akan meredakan ketegangan dan situasi strees.
STRATEGI MENGERJAKAN SOAL : fokus pada subjek, kehilangan dan berduka.
REVIEW : prinsip-prinsio pemenuhan kebutuhan psikologis
KOMPETENSI: praktik profesional, etis, lega dan peka budaya.
DOMAIN: pengetahuan prosedur
KEILMUAN : manajemen
PROSES KEPERAWATAN : perencanaan
UPAYA KESEHATAN : preventif
KEBUTUHAN DASAR: psikososial
SISTEM TUBUH : pelayanan kesehatan.
DAFTAR PUSTAKA : Mary O.eyles ( 2001), p.57.
6.
Perawat melakukan perawatan pada klien perempuan yang masuk unit kesehatan mental karena anaroksia nervosa. Perawat masuk ruangan klien dan menemukan bahwa klien sedang melakukan puhs up dengan keras. Tindakan apa yang paling tepat dilakukan?
Correct Answer
B. Menyela klien dan menawarkan untuk membawanya jalan-jalan
Explanation
Jawaban : Menyela klien dan menawarkan untuk membawanya jalan-jalan.
Rasional: klien dengan anaroksia nervosa biasa x melakukan latihan yang keras dan memaksa diri mereka melebihi batas normal untuk menghilangkan kalori. Perawat harus memberikan latihan yang sesuai dan menetapkan batasan aktivitas latihan. Pilihan jawaban benar menghentikan prilaku membahayakan dan juga menyediakan aktivitas yang aman untuk mengurangi ansietas. Melakukan penimbangan dengan segera meningkatkan perhatian klien pada berat badan. Membiarkan klien menyelesaikan latihannya sangat berbahaya bagi klien. Mengatakan pada klien bahwa ia tidak di anjurkan untuk mnyelesaikan akan meningkatkan ansietas klien.
STRATEGI MENGERJAKAN SOAL : perhatikan kata kunci "paling tapat" dan fokus pada diagnosa klien. Juga fokus pada kebutuhan untuk menjaga keamanan klien dan untuk menetapkan batasan dengan klien yang mengalami kelainan ini.
REVIEW : intervensi untuk klien dengan anaroksia nervosa.
KOMPETENSI: asuhan dan asuhan menejemn keperawatan
DOMAIN: pengetahuan kognitif
KEILMUAN : Jiwa
PROSES KEPERAWATAN : Implementasi
UPAYA KESEHATAN : kuratif
KEBUTUHAN DASAR: psikososial
SISTEM TUBUH : kesehatan mental
DAFTAR PUSTAKA : struat ( 2013),p.490
7.
Seorang perawat baru saja mengikuti pelatihan keaiapsiagaan bencana. Pernyataan manakah yang menunjukan perawat telah mengikuti materi pelatihan dengan baiki. "Perawat menguji kesiapan rencana dengan berpartisipasi dalam latihan dan simulasi bencana"ii. "Perawat bukanlah bagian utama dalam sistem kesiap siagan bencana"iii. " perawat memegang peran penting pada sebelum saat, dan setelah terjadi bencana."iv. "Perawat tidak perlu mengkaji efektifitas rencana setelah latihan dan simulasi keadan bencana.v. " perawat membantu mengembangkan protokol tanggap bencana internal dan eksternal. "
Correct Answer
D. i, iii, v
Explanation
Jawaban : i, iii, v.
Rasional: Peran dan tanggung jawab tenaga kesehatan pada keadaan bencana telah dijelaskan dalam protokol kesiapsiagaan bencana di setiap institusi. Perawat perlu mengkaji kesiapan protokol darurat bencana, berpartisipasi dalam latihan dan simulasi bencana. Setelah menganalisis dan mengevaluasi protokol rencana tersebut, perawat harus membantu membangun sistem tanggap bencana internal dan eksternal yg sesuai untuk institusi tersebut.
Strategi mengerjakan soal:
Fokus pada KataKata yang ditekankan, 'telah mengikuti materi pelatihan dengan baik'. Tentukan pernyataan mana yang menunjukkan pemahaman yang baik. Eliminasi pilihan iv karena perawat juga berperan untuk mengevaluasi hasil latihan dan simulasi bencana. Juga, perhatikan pernyataan tertutup 'tidak' falam pilihan ini.
Review: Tindakan keperawatan dalam sistem kesiapsiagaan bencana
Kompetensi: praktik profesional,etis, legal dan peka budaya
Domain: Pengetahuan prosedur
Keilmuan: Manajemen
Proses keperawatan: Evaluasi
Upaya kesehatan: Preventif
Kebutuhan dasar: Belajar
Sistem tubuh:: Pelayanan Kesehatan
Daftat pustaka: deWit, D. & kumagai, C. (2013). Medical-surgical nursing: Conceps & practice. (2nd ed., p. 1015). St. Louis: Saunders. Ignatavicius, C. D., & Workman, M. (2013). Medical-surgical nursing: Patient-centered collaborative care. (7th ed., p. 160). St. Louis:Saunders.
8.
Perawat sedang merawat klien dengan kanker terminal yang sudah dekat dengan kematian. Saat menyusun rencana perawatan, intervensi manakah yang dipilih perawat sebagai prioritas?
Correct Answer
C. Pertahankan kehormatan dan harga diri klien, buat klien senyaman mungkin
Explanation
Jawaban : Pertahankan kehormatan dan harga diri klien, buat klien senyaman mungkin.
Rasional:
Perawat perlu fokus pada kebutuhan klien, menjaga klien tetap nyaman, dan mempertahankan kehormatan serta harga diri klien. Meskipun perawat perlu mengontrol nyeri yang dirasakan, tetapi tidak perlu melakukan sedasi klien secara terus-menerus sehingga klien tidak sadar dengan apa yang terjadi. Klien harus bisa berinteraksi dengan anggota keluarganya dan membuat keputusan. Kebutuhan keluarga itu penting, tetapi kebutuhan klien lebih penting. Resep dan perawatan harus dilakukan, tetapi membuat klien nyaman serta mempertahankan kehormatannya adalah prioritas utama.
Strategi mengerjakan soal:
Perhatikan kata penanda, 'prioritas'.
Review: Askep pada klien dengan penyakit terminal.
Kompetensi: Asuhan dan manajemen Askep.
Domain: Pengetahuan kognitif
Keilmuan: Keluarga
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya kesehatan: Kuratif
Kebutuhan dasar: Psikososial
Sistem tubuh: Pelayanan kesehatan
Daftar Pustaka: Potter et al (2013), pp. 300-301, 714.
9.
Perawat sedang menjelaskan klien tentang prosedur kolonskopi. Perawat haris .memasukkan dalam rencana penjelasakan bahwa klien harus diberikan posisi apa selama prosedur?
Correct Answer
A. Posisi Sim kiri
Explanation
Jawaban : Posisi Sim kiri.
Rasional:
Klien ditempat pada posisi sim kiri untuk prosedur tersebut. Posisi tersebut memberikan posisi anatomi yang terbaik dan termudah pelaksanaan prosedur kolonskopi. Pilihan yang lain tidak tepat.
Strategi mengerkakan soal:
Fokus pada pada pokok masalah, posisi untuk kolonskopi. Terapkan konsep yang terkait dengan anatomi gastrointestinal untuk menjawab pertanyaan ini. Posisi ini mungkin saja sama dengan posisi untuk pemberian enema dengan posisi baring. Ketika menjawab pertanyaan faktual seperti ini, ingat pedoman dan usahakan untuk dapat membayangkan prosedur untuk memilih jawaban yg tepat.
Review: Posisi untuk kolonskopi
Kompetensi: Asuhan dan manajemen askep
Domain: Pengetahuan prosedur
Keilmuan: KMB
10.
Perawat mengevaluasi kondisi klien pasca kraniotomi 3 hari yang lalu. Manakah temuan pengkajian yang menunjukkan bahwa klien mengalami meningitis sebagai komplikasi dari pembedahan ?
Correct Answer
C. Tanda Brudzinski positif
Explanation
Jawaban : Tanda Brudzinski positif.
Rasional: Gejala iritasi meningeal yang cocok dengan meningitis meliputi kaku kuduk, tanda brundzinki positif dan tanda kernig positif. Kaku kuduk ditandai dengan kekakuan dan nyeri pada leher, yang biasanya dikeluhkan saat leher difleksikan. Tanda kernig positif saat klien merasa nyeri dan kaku pada oto hamstring ketika kaki fleksi maksimal pada lutut dan pinggul. Tanda brudzinski positif saat klien merefleksikan pinggul dan lutut sebagai respon dari fleksi kepala dan leher ke dada yang dilakukan oleh perawat. GCS 15 merupakan skor sempurna dan mengindikasikan bahwa klien sadar penuh, tanpa defisit neurologis.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata penanda Klien mengalami meningitis.
Review: Gejala-gejala meningitis
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan Kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Pengkajian
Upaya Kesehatan: Preventif
Kebutuhan Dasar: Aman dan Nyaman
Sistem Tubuh: Saraf dan perilaku
Daftar pustaka: Baird, Bethel (2011), p. 646.
11.
Perawat sedang mempelajari catatan klien yang mengalami penyakit Crohn. Manakah dari karakteristik feses yang akan dicari perawat dalam catatan tersebut ?
Correct Answer
A. Diare
Explanation
Jawaban : Diare.
Rasional: Penyakit Crohn ditandai dengandiare yang tidak berdarah yang biasanya tidak lebih dari empat sampai lima kali per hari. Semakin lam frekuensi diare semakin sering. Durasi dan keparahan pun meningkat.
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada pokok masalah, Penyakit Crohn. Ingat kembali patofisiologi yang berkaitan penyakit Crohn, akan mengarahkan anda pada pilihan yang tepat.
Review: Penyakit Crohn
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawtaan
Domain: Pengetahuan Kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Pengkajian
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Eliminasi
Sistem Tubuh: Pencernaan dan hepatobilier
Daftar pustaka: Dewit, Kumagai (2013) p. 671; Cooper, Gosnell (2015). p. 1437-1438.
12.
Seorang perawat yang sedang berjalan di area bisnis pusat kota melihat seorang pekerja jatuh dari tangga. Perawat bergegas menghampiri korban, yang tidak ada respons. Bagaimana seharusnya perawat membuka jalan napas korban ?
Correct Answer
A. Posisi chin lift
Explanation
Jawaban : Manuver jaw thrust.
Rasional: Apabila ada dugaan terjadi cedera lehaer, maka manuver jaw-thrust dapat digunakan dalam BLS untuk membuka jalan napas. Head-tilt-chin-lift menyebabkan hiperekstensi leher dan menimbulkan komplikasi, jika terjadi cedera leher. Tidak ada posisi head tilt-jwa thrust atau chin lift untuk membuka jalan napas.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata penanda, yaitu prosedur untuk membuka jalan napas korban. Bayangkan setiap posisi. Sisihkan setiap pilihan.
Review: Metode yang tepat untuk membukan jalan napas
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan prosedur
Keilmuan: Gadar
Proses Keperawatan: Implemetasi
Upaya Kesehatan: Preventif
Kebutuhan Dasar: Oksigenasi
Sistem Tubuh: Pernapasan
Daftar pustaka: Lewis et al (2011), p. 1767
13.
Klien baru saja menjalani pemeriksaan computed tomography (CT) scanning dengan zat kontras. Pernyataan yang manakah yang memperlihatkan pemahaman klien terhadap prosedur pasca operasi ?
Correct Answer
A. "Saya harus minum cairan lebih banyak selama satu hari itu"
Explanation
Jawaban : "Saya harus minum cairan lebih banyak selama satu hari itu".
Rasional: Setelah prosedur CT Scan, klien sebaiknya mengurangi kegiatan rutin. Klien harus banyak minum untuk menggantikan kehilangan cairan akibat pewarnaan kontras.
Strategi Mengerjakan Soal:
fokus pada poko masalah, bahwa klien telah diberikan zat kontras. Hal ini akan mengarahkan anda pada jawaban yang tepat.
Review: CT Scan
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan prosedur
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Evaluasi
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Cairan dan elektrolit
Sistem Tubuh: Saraf dan perilaku
Daftar pustaka: Pagana, Pagana (2013), p. 283.
14.
Perawat melakukan pemeriksaan fisik pada klien dengan DM tipe 2. Hasilnya antara lain glukosa darah puasa 120 mg/dL, suhu tubuh 38,4 C, nadi 88x/menit, frekuensi napas 22x/menit, dan tekanan darah 100/70 mmHg. Manakah hasil yang paling akan menjadi perhatikan perawat ?
Correct Answer
C. Suhu tubuh
Explanation
awaban : Suhu tubuh.
Rasional: Peningkatan suhu tubuh dapt mengindikasikan adanya infeksi. Infeksi dapat menimbulkan sindrom nonketotik, hiperosmolar, hiperglikemik, atau ketoasidosis diabetik. Hasil temuan lai yang ada dipertanyaan semua dalam batas normal.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan nata penanda paling. Gunakan pengetahuan tentang batas normal dari TTV akan menunjukkan anda jawaban yang tepat. Hanya suhu tubuh klien yang tidak normal. Ingat bahwa peningkatan suhu tubuh bisa mengindikasikan adanya proses infeksi yang bisa memicu komplikasi pada klien dengan DM.
Review: Temuan normal dan tidak normal klien dengan DM
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Pengkajian
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Nutrisi
Sistem Tubuh: Endokrin dan metabolisme
Daftar pustaka: Ignatavicius, Workman (2013), p. 1455; Swearingen (2012), p. 352-353.
15.
Seorang klien akan menjalani kolonoskopi pada pagu hari. Tugas manakah yang dapat dilimpahkan kepada tenaga pembantu perawat?
Correct Answer
C. Menjawab panggilan untuk membantu klien segera setelah pemberiab enema
Explanation
Jawaban : Menjawab panggilan untuk membantu klien segera setelah pemberiab enema.
Rasional: klien akan memiliki ugensi untuk BAB setelah mendapatkan enema dan laksatif (pencahar) sebelum kolonoskopi. Pemberian diet lunak malam sebelum tindakan tidak diperkenankan, hanya pemberian cairan yang diperbolehkan. Juga, tidak diperkenankan melimpahkan tugas kepada TPP untuk memastikan pemahaman klien tentang intruksi atau untuk menandatangani persetujuan tindakan. TPP terlatih untuk menjawab panggilan bantuan klien untuk BAB.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan tanggung jawab seorang perawat terkait dengan kesesuaian tugas yang dapat dilimpahkan. Juga, perhatikan subjek pertanyaan yang berkaitan dengan pelimpahan tugas kepada TPP.
Kemudian pertimbangkan bahwa TPP tidak terlatih untuk memberikan intruksi kepada klien atau menjadi saksi penandatanganan formulir persetujuan tindakan.
Review: Tanggung jawab pembantu perawat
Kompetensi: Praktik profesional. Etis, legal, dan peka budaya
Domain: Pengetahuan prosedur
Keilmuan: Manajemen
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Preventif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Perencanaan dan hepatobilier
Daftar pustaka: Dewit, Kumagai (2013), p. 3-4, 628.