The editorial team at ProProfs Quizzes consists of a select group of subject experts, trivia writers, and quiz masters who have authored over 10,000 quizzes taken by more than 100 million users. This team includes our in-house seasoned quiz moderators and subject matter experts. Our editorial experts, spread across the world, are rigorously trained using our comprehensive guidelines to ensure that you receive the highest quality quizzes.
Klien mengalami vertigo berat. Manakah intruksi yang harus diberikan perawat pada klien untuk membantu mengontrol vertigonya?
A.
Meningkatkan sodium dalam makanan
B.
Menghindari pergerakan kepala tiba-tiba
C.
Terlentang dan melihat televisi
D.
Meningkatkan konsumsi cairan sampai 3000mL/hari
E.
Menghindari lampu yang terang
Correct Answer
A. Meningkatkan sodium dalam makanan
Explanation Jawaban : Menghindari pergerakan kepala tiba-tiba
Rasional: Perawat mengintruksikan klien untuk melakukan pergerakan kepala secara perlahan untuk mencegah vertigo memberat. Perubahan diet seperti menghindari garam dan cairan bisa menurunkan jumlah cairan endolimfatik kadang diresepkan. Terlentang sambil melihat televisi dan menghindari lampu yang terang tidak akn mengontrol vertigo.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata penanda, “mengontrol vertigo.” Perhatiakn hubungan antara vertigo dan menghindari pergerakan kepala yang tiba-tiba pada pilihan jawaban yang benar.
Review: Langkah-langkah mengurangi vertigo
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Rehabilitatif
Kebutuhan Dasar: Komunikasi
Sistem Tubuh: Penginderaan
Daftar Pustaka: Ignatavicius, Workman (2013), p. 1096
Rate this question:
2.
Perawat sedang melakukan monitor adanya vulvae hematoma pada klien postpartum yang menerima anestesi epidural untuk persalinanya. Hasil pengkajian seperti apa yang paling tepat mengindikasikan adanya hematoma ?
A.
Perubahan tanda-tanda vital
B.
Tanda-tanda memar hebat
C.
Keluhan nyeri yang intens
D.
Keluhan sensasi perih
E.
Keluhan mati rasa
Correct Answer
A. Perubahan tanda-tanda vital
Explanation Jawaban : Perubahan tanda-tanda vital
Rasional: Karena klien mendapatkan anestesi epidural dan sedang dalam anestesi, dia tidak merasakan nyeri intens ataupun perih. Perubahan pada tanda-tanda vital mengindikasikan hipovolemia pada klien postpartum dalam anestesi yang mengalami vulvae hematoma.
Pilihan
memar hebat
bisa terlihat, namun perubahan tanda vital mengindikasikan hematoma yang diakibatkan bendungan perdarahan pada jaringan perineal.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata kunci "paling tepat". Juga ingat bahwa klien mendapatkan anestesi epidural.
gunakan ABC - airway, breathing, and circulation untuk mengarahkan pada jawaban yang benar.
Daftar Pustaka: Lowdermilk et al (2012), pp.825,829.
Rate this question:
3.
Perawat pendidik meminta mahasiswa untuk membuat daftar lima kategori pengobatan komplementer dan alternatif (CAM), yang dikembangkan oleh National Center of Complementary And Alternative Medicine. Manakah kalimat yang akan dituliskan oleh mahasiswa keperawatan, yang mengindikasikan bahwa mereka sudah memahami lima kategori CAM?
A.
Herbologi, hidroterapi, akupuntur, dan perawatan kiropraktik
B.
Pengobatan jiwa raga, pengobatan tradisional cina, homeopati, naturopati, dan sentuhan penyembuhan
C.
Praktik berbasis biologis, praktik berbasis fisik, terapi magnetik, terapi pijat, dan aroma terapi
D.
Whole medical system, Pengobatan jiwa raga, praktik berbasis biologis, praktik berbasis fisik dan manipulatif, dan terapi energi
E.
Pengobatan tradisional cina, ayurveda, akupuntur, homeopati, dan hidroterapi
Correct Answer
D. Whole medical system, Pengobatan jiwa raga, praktik berbasis biologis, praktik berbasis fisik dan manipulatif, dan terapi energi
Explanation Jawaban : Whole medical system, Pengobatan jiwa raga, praktik berbasis biologis, praktik berbasis fisik dan manipulatif, dan terapi energi
Rasional: Lima kategori dalam terapi komplementer dan alternatif (CAM) meliputi Whole medical system, Pengobatan jiwa raga, praktik berbasis biologis, praktik berbasis fisik dan manipulatif, dan terapi energi. Terapi pada pilihan jawaban lain merupakan bagian dari lima kategori CAM.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata penanda di pertanyaan, “lima kategori CAM.” Perhatikan bahwa pertanyaan meminta kategori bukan terapi, akan membatu anda untuk memilih jawaban yang tepat.
Review: Kategori terapi komplementer dan alternatif
Kompetensi: Praktik profesional, etis, legal dan peka budaya
Domain: Pengetahuan kognitif
Keilmuan: Komunitas
Proses Keperawatan: Perencanaan
Upaya Kesehatan: Promotif
Kebutuhan Dasar: Belajar
Sistem Tubuh: Pernapasan
Daftar Pustaka: Potter et al (2013), p. 643, 646
Rate this question:
4.
Soal Simulasi KBS UKOM Ners 019sPerawat mengumpulkan data selama pengkajian awal seorang klien yang hamil kembar. Klien mempunyai anak berusia 5 tahun yang dilahirkan pada usia kehamilan 38 minggu dan menceritakan kepada perawat bahwa dirinya tidak mempunyai riwayat abortus maupun kematian fetal yang lain. Dengan menggunakan GAPAH (Gravida, Aterm, Prematur, Abortus, Hidup) apa yang harus perawat tulis pada pendokumentasian catatan kesehatan klien?
A.
G = 3, A = 2, P = 0, A = 0, H= 1
B.
G = 2, A = 1, P = 0, A = 0, H= 1
C.
G = 1, A = 1, P = 1, A = 0, H= 1
D.
G = 2, A = 0, P = 0, A = 0, H= 1
E.
G = 3, A = 1, P = 1, A = 0, H= 1
Correct Answer
B. G = 2, A = 1, P = 0, A = 0, H= 1
Explanation Jawaban : G = 2, A = 1, P = 0, A = 0, H= 1
Rasional: Deskripsi untuk status kehamilan dapat dengan singkatan GAPAH. G untuk gravida jumlah kehamilan yang pernah terjadi; A untuk persalinan A term, jumlah persalian yang terjadi pada usia kehamilan cukup bulan (lebih dari 37 minggu); P untuk prematur, adalh jumlah persalinan kurangdari 37 minggu; untuk abortus adalah jumlah keguguran yang pernah dialami (termasuk kehamilan yang berakhir sebelum usia kehamilan 20 minggu); H untuk hidup, adalh jumlah anak yang hidup saat ini. Perempuan yang hamil kembar dan mempunyai anak maka jumlah gravida adalah 2. Karena anak dilahirkan pada usia kehamilan 38 minggu jumlah persalinan arem adalah 1, dan jumlah persalinan prematur adalah 0, jumlah abortus adalah 0 dan jumlah anak hidup saat ini adalah 1.
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek pertanyaan. Mengingat arti singkatan GAPAH dan fokus pada informasi yang adal pada soal akan mengarahkan anda pada pilihan jawaban yang benar.
Review: GAPAH
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan Kognitif
Keilmuan: Maternitas
Proses Keperawatan: Pengkajian
Upaya Kesehatan: Promotif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Reproduksi
Daftar pustaka: Lowdermilk et al (2012), p. 289-290; p. McKinney et al (2013), p. 246-247
Rate this question:
5.
Metformin (Glicophage) diberikan untuk klien yang mengalami diabetes melitus tipe 2. Apa efek samping yang sering terjadi pada klien yang harus diperhatikan perawat saat menyusun rencana penyuluhan?
A.
Penambahan berat badan
B.
Hipoglkemia
C.
Kemerahan dan palpitasi
D.
Gangguan pencernaan
E.
Sakit kepala
Correct Answer
D. Gangguan pencernaan
Explanation Jawaban : Gangguan pencernaan
Rasional: Efek samping yang sering terjadi akibat penggunaan metformin (Glucophage) adalah gangguan pencernaan, termasuk penurunan nafsu makan mual, dan diare. Berbagai hal tersebut berkurang seiring waktu. Obat ini tidak menimbulkan penambahan berat badan; klien kehilangan berat badan sekitar 7 sampai 8 pound karena pengobatan tersebut menyebabkan mual dan nafsu makan menurun. Meskipun hipoglikemia terjadi hal ini bukan efek samping yang biasa terjadi. Kemerahan dan palpitasi tidak secara spesifik terkait penggunaan obat ini.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata kunci “paling sering.” Untuk menjawab dengan benar, sangat penting untuk mengingat bahwa efek samping yang sering terjadi dengan penggunaan metformin adalah gangguan pencernaan.
Review: efek samping metformin
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan Profesional
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Perencanaan
Upaya Kesehatan: Preventif
Kebutuhan Dasar: Belajar
Sistem Tubuh: Perencanaan dan hepatobilier
Daftar pustaka: Kee, Hayes, Mc Cuistion (2012), p. 792
Rate this question:
6.
Perawat melihat bahwa klien mondar-mandir, gelisah dan menunjukkan tanda-tanda agresif. Pola bicara klien cepat dan afek marah. Berdasarkan hasil observasi ini prioritas apa yang harus dilakukan oleh perawat?
A.
Memberikan lingkungan yang aman bagi klien sendiri dan klien lain yang ada di ruangan
B.
Memberikan rasa aman dan nyaman pada klien di ruang rawat
C.
Bantu petugas membawa klien pada lingkungan terkontrol
D.
Tawarkan klien untuk pindah ke area yang lebih tenang untuk menenangkan klien dan memudahkan kontrol klien
E.
Miminta klien untuk menenangkan diri
Correct Answer
A. Memberikan lingkungan yang aman bagi klien sendiri dan klien lain yang ada di ruangan
Explanation Jawaban : Memberikan lingkungan yang aman bagi klien sendiri dan klien lain yang ada di ruangan
Rasional: Keamanan klien dan klien yang lain adalah prioritas. Pilihan jawaban benar adalah yang memberikan keamanan bagi klien dan klien yang lainnya.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata kunci “prioritas” dan gunakan teori Hirarki kebutuhan Maslow untuk menentukan prioritas. Perhatikan kata gelisah, agresif, dan marah. Keamanan adalah prioritas jika kebutuhan fisiologis tidak ditemukan. Pilihan jawaban yang benar adalah pilihan dan memberikan keamanan untuk semua.
Review: Intervensi keperawatan untuk memberikan keamanan bagi klien
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan Afektif
Keilmuan: Jiwa
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Psikososial
Sistem Tubuh: Saraf dan perilaku
Daftar pustaka: Fortinash, Holoday-Worret (2012), p. 605; Varcarolis (2013), p. 335, 456-457
Rate this question:
7.
Saat merencanakan penugasan pada tim yang terdiri dari seorang perawat beregistrasi, seorang perawat pelaksana berlisensi, dan dua asisten perawat yangtidak berlisensi, tugas manakah uang paling sesuai untuk perawat pelaksana berlisesnsi?
A.
Klien yang membutuhkan pemeriksaan temperatur secara berkala
B.
Klien yang membutuhkan bantuan untuk perubahan posisi setiap 4 jam
C.
Klien yang terpasang ventilator mekanik dan membutuhkan pengkajian berkala dan suction
D.
Klien dengan cedera tulang belakang dan membutuhkan pemasangan kateter tiap 6 jam sesuai rencana
E.
Klien yang memerlukan monitor keseimbangan cairan
F.
Klien yang memerlukan monitor keseimbangan cairan
Correct Answer
D. Klien dengan cedera tulang belakang dan membutuhkan pemasangan kateter tiap 6 jam sesuai rencana
Explanation Jawaban : Klien dengan cedera tulang belakang dan membutuhkan pemasangan kateter tiap 6 jam sesuai rencana
Rasional: Ketika memberikan delegasi tugas keperawatan, perawat perlu mempertimbangkan tingkat keterampilan dan pendidikan dari staf keperawatan. Pemeriksaan suhu dan perubahan posisi dapat dilaksanakan dengan baik oleh asisten perawat tanpa lisensi, perhatikan karateristik klien pada setiap pilihan jawaban. Klien terpasang ventilator mekanik yang membutuhkan pengkajian berkala dan tindakan suction sangan dikerjakan oleh perawat teregister.
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek prinsip delegasi dan penugasan, serta pertimbangkan
tingkat pendidikan dan posisi pekerjaan sesaui penjelasan pada peraturan keperawatan dan panduan pegawai.
Review: Prinsip yang berhubungan dengan pendelegasian dan penugasan
Kompetensi: Pengembangan profesional
Domain: Pengetahuan prosedur
Keilmuan: Manajemen
Proses Keperawatan: Perencanaan
Upaya Kesehatan: Preventif
Kebutuhan Dasar: Nilai dan kepercayaan
Sistem Tubuh: Pelayanan Kesehtan
Daftar pustaka: Potter et al (2013), p. 282-283, Yoder-Wise (2011), p. 530-531
Rate this question:
8.
Perawat menyusun tugas perawatan untuk klien setelah beberapa kali klien keluar masuk RS. Mana tugas yang tidak diberikan untuk asiten perawat tanpa lisensi?
A.
Memebrsihkan gigi palsu klien
B.
Memindahkan klien pasca operasi
C.
Mengukur TTV klien pada jam 4 sore
D.
Memberikan obat yang ditinggalkan oleh perawat untuk diminum klien
E.
Merapikan tempat tidur klien
Correct Answer
D. Memberikan obat yang ditinggalkan oleh perawat untuk diminum klien
Explanation Jawaban : Memberikan obat yang ditinggalkan oleh perawat untuk diminum klien
Rasional: Pemberian obat dan prosedur invasif seperti pemasangan kateter urine untuk mengambil sampel urine tidak dapat dilakukan oleh asissten perawat sehingga hal ini tidak benar, pilihan jawaban lain dapat dilakukan oleh asisten perawat.tanpa lisensi
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, tugas yang tepat untuk asisten perawat tanpa lisesnsi ingat kata noninvasif ketika memikirkan tentang tugas untuk asisten perawat tanpa lisensi. Hal ini akan mengarahkan anda pada jawaban yang tepat.
Review: panduan perencanaan tugas
Kompetensi: praktik profesional, etis, legal dan peka budaya
Domain: Pengetahuan prosedur
Keilmuan: Manajemen
Proses Keperawatan: Perencanaan
Upaya Kesehatan: Preventif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Pelayanan kesehatan
Daftar pustaka: Lewis et al (201), p. 36
Rate this question:
9.
Perawat sedang mengkaji resep untuk klien di rawat di rumah sakit dengan diagnosis pakreatitis akut. Intervensi manakah yang diharapkan perawat akan diresepkan kepada klien?
A.
Anjurkan klien untuk mengurangi perubahan posisi
B.
Cegah terjadinya batuk
C.
Berikan makan dalam porsi sedikit tapi sering
D.
Pertahankan posisi klien terlentang dan mendatar
E.
Berikan meperidin untuk nyerinya
Correct Answer
A. Anjurkan klien untuk mengurangi perubahan posisi
Explanation Jawaban : Berikan meperidin untuk nyerinya
Rasional: Klien dengan pakreatitis akut normalnya diberikan status NPO (Nothing per oral) untuk mengistrahatkan pankreas dan menekan sekresi GI. Karena nyeri perut merupakan gejala utama pankreatitis, maka obat antinyeri seperti meperidin perlu diresepkan. Beberapa klien menyatakan nyeri berkurang saat memposisikan fleksi torso dengan kutut didekatkanke dada. Posisi tidur miringdengan kepala dielevasi 45 derajatdapat mengurangi tekanan pada perutdan mmengurangi nyerinya. Klien rentan terhadap infeksi pernapasan karena cairan retroperitonial mendesak sampai diafragmayang akan memunculkan pernapasan abdominal. Oleh karena itu langkah-langkah seoerti berputar, batuk dan bernapas dalam perlu diajarkan. Antasida dan antikolinergikperlu diresepkan untuk menekan sekresi GI.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan subjek perawatan klien dengan pankreatitis akut. pIkirkan tentang patofisiologi yang berhubungan dengan pankreatitis akut. Pemahaman ini akan membantu anda dalam memilih jawaban yang tepat.
Review: Pankreatitis akut
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan Kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Perencanaan
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Pencernaan dan hepatobilier
Daftar pustaka: Ignatavicius, Workman (2013), p. 1324-1326; Swearingen (2012), p. 432-435
Rate this question:
10.
Pasien laki-laki usia 35 tahun masuk di UGD dg keluhan sesak nafas & nyeri dada. Hasil anamnesis, pasien riwayat benturan dada akibat kecelakaan lalu lintas. Pemeriksaan fisik didapatkan tekanan vena jugularis meningkat, perkusi thoraks hipersonor, tampak sesak semakin bertambah. TD 90/60 mmHg, frek nadi 130x/i, pernafasan 28x/i & suhu 37,8 oC. Apakah tindakan yg tepat pada kasus tsb?
A.
Memasang infus cairan kristaloid
B.
Menganjurkan relaksasi nafas dalam
C.
Memberikan oksigen 10 L/menit
D.
Melakukan dekompresi needle
E.
Melakukan kompres hangat
Correct Answer
D. Melakukan dekompresi needle
Explanation Jawaban : Melakukan dekompresi needle
Rasional pada kasus di atas trjadi peningkatan vena jugularis, perkusi thoraks hipersonor, riwayat trauma dada, semakin sesak mengindikasikan terisi udara pada rongga thoraks,ekspansi paru tidak maksimal/kolaps.Jadi tindakan yg tepat adalah Melakukan dekompresi needle untuk mengurangi sesak pasien, mengembalikan kembang kempis paru & mengeluarkan udara dalam rongga thoraks.
Review: Tension pneumothoraks
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: asuhan kep dan manajemen askep
Keilmuan: GAdar
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: oksigenasi
Sistem Tubuh: Sistem pernafasan
Daftar pustaka: hipgabi sulsel,2016. Basic Trauma & cardiac life support..
Rate this question:
11.
Pasien perempuan usia 35 thn diantar oleh kluarganya di ruang UGD dg kondisi penurunan kesadaran dialami sejak 15 menit yg lalu. Kluarga mengatakan pasien riwayat stroke. Hasil anamnesis, terdengar suara nafas snoring & gelisah. Pemeriksaan TD 150/100 mmHg, frek nadi 120 x/i, pernafasan 28x/i & suhu 37,9 oC. Ners yang sdg shif melakukan head tilt chin lift. Apakah tindakan selanjutnya pd kasus tsb?
A.
Melakukan suction
B.
Memasang orofaringeal airway
C.
Memasang endotracheal tube
D.
Melakukan jaw trust
E.
Melakukan pemasangan infus
Correct Answer
B. Memasang orofaringeal airway
Explanation Jawaban Memasang orofaringeal airway
Memasang OPA. Rasional pd kasus di atas pasien mengalami penurunan kesadaran yg mengakibatkan resiko lidah jatuh ke belakang yg mengakibatkan obstruksi jalan nafas sehingga muncul suara tambahan snoring. Bunyi snoring muncul akibat sumbatan benda padat pd jalan nafas atau lidah jatuh ke belakang. Jadi tindakan awal adalah buka jalan nafas dg heat tilt chin litf kemudian pasang OPA untuk mempertahankan jalan nafas.
Riview
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: asuhan kep dan manajemen askep
Keilmuan: GAdar
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: oksigenasi
Sistem Tubuh: Sistem pernafasan
Daftar pustaka :JMS, 2013.BT&CLS
Rate this question:
12.
Perempuan usia 22 th diantar ke UGD oleh kluargax dg kondisi penurunan kesadaran akibat KLL 20 menit yg lalu. Nampak cedera pd kepala, terdengar bunyi gurgling, perdarahan pd telapak tangan. TD 110/60 mmHg, nadi 100x/menit,nafas 14x/i, suhu 36,4 oC. Apakah masalah kep prioritas pd kasus tsb?
A.
Ketidakefektifan perfusi jaringan cerebral
B.
Resiko kekurangan volume cairan
C.
Ketidakefektifan jalan nafas
D.
Kerusakan integritas kulit
E.
Hipotermia
Correct Answer
C. Ketidakefektifan jalan nafas
Explanation Jawabannya tepat. Ketidakefektifan jalan nafas.
Rasionalx adalah opsi jawaban ps kasus di atas semua benar. Tapi yg paling diprioritaskan adalah Ketidakefektifan jalan nafas. Indikasi jalan nafas tdk efektif pd kasus seperti yg dijelaskan tmn2 trdengar gurgling
Rate this question:
13.
Perempuan usia 40 th diantar masuk ke UGD dg kondisi luka bakar. Pemeriksaan fisik luas luka bakar 40%. TD 100/60 mmHg, nafas 24 x/i, nadi 110x/i,BB =50 kg. Berapakah kebutuhan cairan dlm 24 jam pd kasus tsb dg menggunakan formula baxter?
A.
8000 ml
B.
4000 ml
C.
5000 ml
D.
2400 ml
E.
2000 ml
Correct Answer
A. 8000 ml
Explanation Jawaban : 8000 ml
Kebutuhan cairan = 4 cc x BB (dalam Kg) x Luas luka bakar (%) cc
4cc x 50 kg x 40% = 8000
Rate this question:
14.
Perempuan usia 50 thn msuk UGD dg keluhan nyeri kepala & pusing. Pasien riwayat DM & sedang menjalani terapi insulin. Hasil anamnesis pasien terlihat kebingungan, diaforesis. Pemeriksaan TD 100/70 mmHg., nadi 120 x/i, nafas 24 x/i, suhu 36 oC, GDS = 40 mg/dl. Apakah tindakan yg tepat pd kasus tsb?
A.
Memberikan cairan dextrose 50% sebanyak 50 ml/iv.
B.
Menganjurkan relaksasi nafas dalam
C.
Memberikan oksigen 6 L/menit
D.
Melakukan pemeriksaan EKG
E.
Menyelimuti tubuh pasien
Correct Answer
A. Memberikan cairan dextrose 50% sebanyak 50 ml/iv.
Explanation Jawabannya adalah Memberikan cairan dextrose 50% sebanyak 50 ml/iv.
Rasional. Kondisi pasien di atas mengalami hipoglikemia terlihat dari hasil GDS 40 gr/dL. Jadi untuk regulasi penangan gawat darurat pertama harus dg dextrosa 50/iv
Rate this question:
15.
Perawatsedang mengobservasi klien yang terdiagnosis DM tipe 1 dan mendapatkan terapi NpH serta insulin reguler/ Manakah keluhan klien yang akan mengingatkan perawat untuk mewaspadai munculnya reaksi hipoglikemia?
A.
Tremor
B.
Anoreksia
C.
Kulit kering, panas
D.
Kram otot
E.
Peningkatan frekwensi berkemih
Correct Answer
A. Tremor
Explanation Jawaban : Tremor
Rasional: Penurunan tingkat glukosa darah menghasilkan gejala sistem nervus otonom, yang dimanifestasikan dengan gugup, lekas marah dan tremor. Pilihan C dan E lebih sering muncul pada hiperglikemia.
. Pada hipoglikemia biasanya klien merasa lapar.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata penanda, reaksi hipoglikemia. Pikirkan tentang manifestasi yang muncul saat glukosa dalam darah rendah. Ingat kembali tanda-tanda dari reaksi dari ini akan menuntun anda memilih jawaban yang benar dengan mudah.
Review: Tanda-tanda hipoglikemia
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Pengkajian
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Endokrindan metabolisme
Daftar pustaka: Ignatavicius, Workman (2013), p. 1452
Rate this question:
16.
Perawat merencanakan tugas keperawatan dalam sehari. Klien mana yang dapat dengan aman ditugaskan kepada asisten perawat tanpa lisensi?
A.
Klien 60 tahun yang menerima kemoterapi dan berada di ruang isolasi
B.
Klien 52 tahun dengan anemia yang menerima tranfusis darah dan membutuhkan pemeriksaan TTV
C.
Klien 48 tahun yang baru terdiagnosis hipertiroid yang membutuhkan pendidikan terkait terapi pengobatan
D.
Klien 50 tahun pasca operasi 72 jam yang baru pulih dari operasi penggantian lutut dan membutuhkan bantuan mandi dan berpakaian
E.
Klien yang baru saja MRS dengan kesulitan bernapas, sianosis, dan kecepatan napas 30x/i serta membutuhkan pengkajian awal MRS
Correct Answer
A. Klien 60 tahun yang menerima kemoterapi dan berada di ruang isolasi
Explanation Jawaban : bantuan mandi dan berpakaian.
Rasional: Lingkup praktik asisten perawat tanpa lisensi termasuk pengukuran TTV dan memberikan bantuan makan, mandi dan berpakaian. Klien yang membutuhkan pengkajian, dalam isolasi, menerima kemoterapi, mendapatkan tranfusi darah atau membutuhkan pendidikan kesehatan adalah tugas perawat berlisensi.
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek tugas untuk asisten perawat tanpa lisensi. Dalam definisinya, asisten perawat berperan memberikan bantuan pada perawat berlisensi.
Review: Prinsip pendelegasian dan pemberian tugas
Kompetensi: Praktik profesional, etis, legal dan peka budaya
Domain: Pengetahuan prosedur
Keilmuan: Manajemen
Proses Keperawatan: Perencanaan
Upaya Kesehatan: Preventif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Pelayanan kesehatan
Daftar pustaka: Potter et al (2013), p. 262, 281-282
Rate this question:
17.
Seorang perawat sedang mempersiapkan perawatn bayi dengan diagnosa bronkiolitis yang disebabkan oleh Respiratory syntycak virus (RSV). Manakah intervensi yang sebaiknya masuk dalam perencanaan keperawatan?
A.
Letakkan bayi di ruangan yang dekat dengan ruang perawat
B.
Pastikan kepala bayi dalam posisi fleksi
C.
Gunakan masker setiap kali kontak dengan bayi
D.
Tempatkan bayi pada ruangan yang hangat dan lembab
E.
Posisikan bayi tidur miring dengan kepala lebih rendah dari dada
Correct Answer
A. Letakkan bayi di ruangan yang dekat dengan ruang perawat
Explanation Jawaban : Letakkan bayi di ruangan yang dekat dengan ruang perawat
Rasional: Bayi dengan RSV harus diisolasi dalam ruangan khusus atau satu ruangan dengan anak lain yang juga RSV. Bayi sebaiknya ditempatkan dalam ruangan dekat ruang perawat agar bisa diobservasi dengan ketat. Bayi sebaikanya diposisikan dengan kepala dan dada lebih tinggi 30-40 derajat. Leher diekstensikan untuk membuka jalan napas dan menurunkan tekanan pada diafragma. Pemberian aliran oksigen yang dingi dan lembab digunakan untuk mengatasi dispnea, hipoksemia, dan pengeluaran keringat berlebih akibat takipnea. Tindakan pencegahan kontak (menggunakan sarung tangan dan baju khusus) dapat menurunkan transmisi infeksi nosokomial dari RSV
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, yaitu perawatan bayi dengan RSV. Ingat kembali cara penularan RSV akan membantu anda menentukan kebutuhan bayi untuk ditempatkan pada ruangan khusus atau satu ruangan dengan anak lain yang juga RSVdan tindakan pencegahan kontak perlu diperhatikan. Ingat kembali alasan untuk tetap menjaga jalan napas paten (edema dan akumulasi mukus dapat menyumbat bronkiolus) akan membantu anda untuk menentukan bahwa bayi membutuhkan observasi ketat, kepala bayi seharusnya ditinggikan,dan sebaiknya menerima aliran oksigen yang dingin dan lembab.
Review: Respiratory syntycak virus
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan kognitif
Keilmuan: Anak
Proses Keperawatan: Perencanaan
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Oksigenasi
Sistem Tubuh: Pernapasan
Daftar pustaka: Hockenberry, Wilson (2013), p. 725; McKinney et al (2013), p. 1167.
Rate this question:
18.
Seorang perawat memberikan perawatan kepada keluarga yang mengkonsumi obat-obatan herbal di rumah. Klien manakah yang perlu diberikan instruksi untuk menghindari penggunaan terapi herbal ?
A.
Seorang klien laki-laki berusia 60 tahun dengan rhinitis
B.
Seorang klien laki-laki berusia 24 tahun dengan trauma tulang belakang bagian bawah
C.
Seorang klien perempuan berusia 10 tahun dengan infeksi saluran kemih
D.
Seorang klien perempuan berusia 45 tahun dengan riwayat migrain
E.
Seorang klien perempuan berusia 30 tahun dengan asthma.
Correct Answer
C. Seorang klien perempuan berusia 10 tahun dengan infeksi saluran kemih
Explanation Jawaban : Seorang klien perempuan berusia 10 tahun dengan infeksi saluran kemih
Rasional: Anak-anak sebaiknya tidak diberikan terapi herbal, khususnya di rumah tanpa pengawasan tenaga kesehata profeional.
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, pertimbangan keamanan dan usia perkembangan untuk menggunakan terapi herbal.
Review: Indikasi dan kontraindikasi terapi herbal
Kompetensi: Praktik profesional, etis, legal, dan peka budaya
Domain: Pengetahuan prosedur
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Perencanaan
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Daerah dan sistem kekebalan imun
Daftar pustaka: Hockenberry, Wilson (2013), p. 393.
Rate this question:
19.
Seorang perawat sedang melakukan cardiopulmonary recusitation (CPR) pada klien dewasa. Berapakah kedalaman penekanan pada sternum klien dewasa untuk menghasilkan kompresi dada yang efektif ?
A.
1 inchi
B.
3/4 inchi
C.
2 inchi
D.
3 inchi
E.
4 inchi
Correct Answer
C. 2 inchi
Explanation Jawaban : 2 inchi
Rasional: Ketika melakukan CPR pada pasien dewasa sternum ditekan sedalam 2 inchi.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan pada subjek yaitu kedalam kompresi dada klien dewasa.
Review: Mencampur Cardiopulmonary resuscition (CPR)
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan prosedur
Keilmuan: Gadar
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Oksigenasi
Sistem Tubuh: Pernapasan
Daftar pustaka: Potter et al (2014), p. 685.
Rate this question:
20.
Seorang perawat pembimbing klinik menanyakan kepada mahasiswa bagaimana cara membebaskan sumbatan jalan napas pada wanita hamil yang tidak sadarkan diri dengan usia kehamilan 8 bulan. Bagaimanakah prosedur yang seharusnya digambarkan dengan tepat oleh mahasiswa?
A.
Letakkkan kedua tangan pada pelvis untuk melakukan dorongan
B.
Lakukan Abdomianl thrust (dorongan pada perut) sampai benda asing keluar
C.
Lakukan Abdomianl thrust (dorongan pada perut) dengan posisi miring sampai benda asing keluar
D.
Tempatkan gulunganhanduk di bawah antara perut dan pinggang kanan
E.
Tempatkan kedua tangan pada epigastrium untuk melakukan dorongan
Correct Answer
D. Tempatkan gulunganhanduk di bawah antara perut dan pinggang kanan
Explanation Jawaban : Tempatkan gulunganhanduk di bawah antara perut dan pinggang kanan
Rasional: Untuk membebaskan sumbatan jalan napas pada wanita hamil yang tidak sadarkan diri dengan kondisi kehamilan yang cukup besar, tempatkan wanita hamil pada posisi telentang. Sebuah bantal atau gulungan handuk, diletakkan dibawah antara perut dan pinggang kanan untuk memindahkan rahim ke sisi kiri perut.
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek yaitu wanita hamil yang tidak sadar dengan usia kehamilan 8 bulan. Ingat kembali komplikasi-komplikasi yang berhubungan dengan posisi telentang pada wanita hamil dapat mengakibatkan hipotensi akan menuntun anda pada pilihan jawaban yang benar.
Review: Prinsip-prinsip yang berhubungan dengan pembebasan jalan napas pada wanita hamil
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan Kognitif
Keilmuan: Gadar
Proses Keperawatan: Evaluasi
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Oksigenasi
Sistem Tubuh: Pernapasan
Daftar pustaka: McKinney (2013), p. 237-238.
Rate this question:
21.
Seorang klien bertanya kepada perawat tentang ragam terapi herbal yang dapat digunakan untuk mengurangi insomnia. Bahan apakah yang seharusnya perawat sampaikan kepada klien untuk mendiskuksikan kepada dokter atau tenaga kesehatan yang merawat ?
A.
Bawang putih
B.
Valerian
C.
Lavender
D.
Glukosamin
E.
Rosella
Correct Answer
B. Valerian
Explanation Jawaban : Valerian
Rasional: Valerian telah sering digunakan untuk mengatasi insomnia, hiperaktivitas dan stres. Valerian juga digunakan untuk mengatasi gangguan mental seperti kecemasan dan kegelisahan. Bawang putih digunakan sebagai antioksida dan untuk menurunkan kadar kolestrol. Lavender digunakan sebagi antiseptik dan pengharum ruangan untuk memberikan efek sedatif yang ringan. Glucosamin adalah jenis asam amino yang membantu sintesis kartilago.
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek yaitu pertanyaan, bahan yang digunakan untuk mengatasi insomnia. Perlu diingat bahwa valerian dapat digunakan untuk mengatasi insomnia.
Review: Terapi herbal spesifik
Kompetensi: Praktik profesional, etis, lega;, dan peka budaya
Domain: Pengetahuan Prosedur
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Aktivitas dan istrahat
Sistem Tubuh: Kesehatan mental
Daftar pustaka: Potter et al (2013), p. 653.
Rate this question:
22.
Seorang perawat memberikan salep erythromycin (0,5%) pada mata bayi baru lahir dan ibu menanyakan kepada perawat mengapa hal itu dilakukan. Manakah respons perawat yang sebaiknya diberikan kepada klien ?
A.
Mencegah terjadinya katarak pada bayi baru lahir dari ibu dengan suspek rubel
B.
Mencegah mata bayi dan kemungkinan infeksi nosokomial
C.
Meminimalkan penyebaran mikroorganisme pada bayi baru lahir dari prosedur invasif selama proses persalinan
D.
Mencegaj terjadinya optalmia neonatorum pada bayi setelah kelahiran dari ibu dengan infeksi gonorea yang tidak terobati
E.
Agar penglihatan bayi segera berfungsi dengan baik
Correct Answer
D. Mencegaj terjadinya optalmia neonatorum pada bayi setelah kelahiran dari ibu dengan infeksi gonorea yang tidak terobati
Explanation Jawaban : Mencegaj terjadinya optalmia neonatorum pada bayi setelah kelahiran dari ibu dengan infeksi gonorea yang tidak terobati.
Rasional: Selep Eritromicin oftalmic 0,5% digunakan sebagai pengobatan profilaksis untuk oftalmic neonatrium yang disebabkan oleh Neisseria gonorea. Pengobatan pada pencegahan penyakit gonorea wajib diberikan sesuai aturan hukum.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan pada subjek yaitu tujuan pemberian salep Eritromicin oftalmic pada BBl, 0,5% digunakan sebagai dosis pengobatan profilaksis terhadap penyakit Oftalmia neonatrium pada BBL.
Review: Perawatan awal pada BBL
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan prosedur
Keilmuan: Maternitas
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: pengindraan
Daftar pustaka: McKinney (2013), p. 509-510.
Rate this question:
23.
Perawat sedang menjelaskan proses peredaran darah janin kepada klien saat kunjungan prenatal. Perawat harus menjelaskan kepada klien bahwa peredaran darah janin adalah terdiri atas ?A.B.C.D.E. D
A.
Dua vena umbilikalis dan satu arteri umbilikalis
B.
Dua arteri umbilikalis dan satu vena umbilikalis
C.
Arteri-arteri yang membawa darah teroksigenasi ke janin
D.
Vena-vena yang membawa darah yang tidak teroksigenasi ke janin
E.
Ua vena umbilkalis dan dua arteri umbilikalis
Correct Answer
B. Dua arteri umbilikalis dan satu vena umbilikalis
Explanation Jawaban : Dua arteri umbilikalis dan satu vena umbilikalis.
Rasional: Darah yang dipompa oleh jantung janin meninggal janin melalui arteri umbilikalis. Setelah darah teroksigenasi, selanjutnya akan kembali ke vena umbilikalis. Arteri yang membawa darah tidak teroksigenasi dan sisi metabolisme dari janin dan vena membawa darah teroksigenasi dan menyediakan oksigen dan nutrisi kepada janin.
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada pokok masalah, anatomi peredaran darah klien, anatomi sistem sirkulasi darah. Ingat kembali bahwa ada tiga pembuluh darah umbilikalis (dua arteri dan satu vena) dalam tali pusat.
Review: Sirkulasi darah janin
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan prosedur
Keilmuan: Maternitas
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Reproduksi
Daftar pustaka: McKinney (2013), p. 365.
Rate this question:
24.
Seorang perawat bertugas di pusat rehabilitas sedang merencanakan asuhan keperawatan selama sehari. Klien manakah yang dapat dipercayakan kepada tenaga pembantu perawat ?
A.
Klien mendapatkan tirah baring dan membutuhkan pemeriksaan balans urine 24 jam
B.
Klien yang direncanakan untuk dipindahkan ke rumah sakit untuk kateterisasi jantung
C.
Klien yang masuk ke pusat rahabilitasi sehari sebelumnya setelah prosedur amputasi di bawah lutut
D.
Klien yang direncanakan pulang ke rumah setelah menjalani rehabilitasi untuk hip replacement
E.
Klien dengan tirah baring total dalam keadaan tidak sadar
Correct Answer
A. Klien mendapatkan tirah baring dan membutuhkan pemeriksaan balans urine 24 jam
Explanation Jawaban : Klien mendapatkan tirah baring dan membutuhkan pemeriksaan balans urine 24 jam.
Rasional: Seorang perawat secara legal bertanggung jawab untuk merencanakan perawatn klien dan mengalokasikan pelimpahan tugas sesuai dengan petunjuk praktik keperawatan, undang-undang-undang keperawatn, da deskripsi tugas yang diberikan pemberi kerja. Klien yang baru saja menjalani aputasi di bawah lutut membutuhkan dukungan fisiologis dan psikologis untuk memulai program rehabilitasi. Klien yang direncanakan pulang akan membutuhkan pemntapan cara perawatan di rumah. Sedngkan klien yang direncanakan menjalni kateterisasi jantung membutuhkan perawatn secara fisiologis. Tenaga pembantu perawat mendapatkan pelatihan untuk merawat klien tirah baring yang membutuhkan pemeriksaan balance urin. Perawat perlu memberikan intruksi kepada TPP untuk menjalankan tugas tersebut, namun tugas tersebut masuk dalam deskripsi tugas dan peran asisten perawat/TPP.
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, penugasan kepada asisten perawat (tenaga pembantu perawat). Pertanyaan pada butir soal ini mempertanyakan deskripsi tugas staf keperawatan dan hak klien. Dengan mengeliminasi tugas-tugas yang tidak semestinya dilakukan oleh TPP, anda akan mudah untuk menjawabpertanyaan ini.
Review: Tanggung jawab yang berhubungan dengan pelimpahan tugas
Kompetensi: Praktik profesional, etis, legal, dan peka budaya
Domain: Pengetahuan prosedur
Keilmuan: Manajemen
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Preventif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Pelayanan kesehatan
Daftar pustaka: dewit, Kumagai (2013), p. 3-4.
Rate this question:
25.
Perawat sedang mempersiapkan untuk memberi penjelasan pada klien pada klien yg akan menjalani operasi katarak dan pemasangan lensa intraokuler implan. Manakah tindakan perawatan di rumah yg harus Anda masukan dalam rencana?A.B.C.D.E.
A.
Untuk melakukan aktivitas gerakan yg membungkukan badan.
B.
Untuk menghubungi dokter bedah jika terjadi goresan pada mata.
C.
Untuk menempatkan penutup mata pada mata yang dioperasi saat tidur.
D.
Episode nyeri berat pada mata diharapkan tetap berlangsung.
E.
Untuk memghubungi dokter bedah jika terjadi peningkatan ketajaman penglihatan
Correct Answer
C. Untuk menempatkan penutup mata pada mata yang dioperasi saat tidur.
Explanation Jawaban: Untuk menempatkan penutup mata pada mata yang dioperasi saat tidur.
Rasional: Setelah operasi mata, perasaan tergores dan tidak nyaman pada mata akan terjadi pada mata yg dioperasi dan biasanya berkurang dengan pemberian analgesik. Jika nyeri pada mata semakin parah, klien harus menghubungi dokter bedah bahwa hal ini mengindikasikan perdarahan, infeksi atau penurunan tekanan intraokuler. Perawat juga meminta klien untuk melaporkan adanya drainase yg kental (nanah) kemerahàn, atau penurunan ketajaman penglihatan. Klien diminta untuk memasang pelindung mata pada mata yg dioperasi saat ia tidur untuk melindungi mata terhadap injury selama ia tidur dan untuk mencegah aktivitas yang meningkatkan tekanan intraokuler (ITO) saat ia membungkuk.
Strategi mengerjakan soal: Catat subjek pada pertanyaan, operasi ekstraksi katarak. Ingat kembali bahwa mata perlu dilindungi dan bahwa perhatian terhadap adanya peningkatan TIO akan membantu menentukan perencanaan home care(perawatan di rumah).
Rate this question:
Quiz Review Timeline +
Our quizzes are rigorously reviewed, monitored and continuously updated by our expert board to maintain accuracy, relevance, and timeliness.