1.
Bacalah dengan saksama penggalan teks cerita fabel berikut! Di sebuah hutan yang sangat lebat, tinggallah bermacam-macam hewan. Ada semut, gajah, harimau, badak, burung, dan sebagainya. Pada suatu hari, datanglah badai yang sangat dahsyat. Badai itu seketika membuat panik seluruh hewan penghuni hutan itu. Semua hewan berlari ketakutan menghindari badai tersebut. Penggalan teks fabel tersebut termasuk struktur teks cerita fabel bagian ….
Correct Answer
D. Orieantasi
Explanation
The given correct answer is "orieantasi". The passage describes a situation in which a storm suddenly arrives in a dense forest, causing panic among the animals. This sets the stage for the story and introduces the main conflict or problem that the animals will face. The orientation is the beginning part of a fable where the characters and setting are introduced and the problem or conflict is established.
2.
Semut adalah binatang kecil yang dalam kehidupannya dapat kita contoh, misalnya dalam hal kerjasama atau gotong royong.Pernyataan berikut yang sesuai ilustrasi tersebut adalah ....
Correct Answer
C. Membersihkan selokan, memperbaiki mushola dan memperbaiki jalan kampung
Explanation
The answer "membersihkan selokan, memperbaiki mushola dan memperbaiki jalan kampung" is the most suitable illustration for the cooperation or mutual assistance among ants. Just like ants work together to accomplish tasks such as building their nests and finding food, the activities mentioned in the answer involve cleaning the drainage, repairing the mosque, and fixing the village road, which require collective effort and collaboration.
3.
Perbedaan mendasar antara fabel dan cerpen terletak pada ....
Correct Answer
D. Tokoh
Explanation
The fundamental difference between fable and short story lies in the characters. Fables often involve animals or inanimate objects that possess human-like qualities and act as the main characters, conveying moral lessons. On the other hand, short stories can have a wide range of characters, including humans, animals, or even supernatural beings, and focus on exploring various themes and narratives rather than imparting moral lessons. Therefore, the distinction between fables and short stories primarily lies in the presence of anthropomorphic characters in fables.
4.
Perhatikan pernyataan berikut!Akhirnya, Induk Domba berhasil menyelamatkan anak-anak Domba dari cengkraman Serigala jahat.Serigala itu tewas karena kerakusannya. Teks fabel tersebut merupakan ....
Correct Answer
D. Koda
Explanation
The given text is the conclusion or resolution of the fable. It tells us that the Mother Sheep successfully saved her lambs from the evil Wolf, and the Wolf died because of its greediness. The resolution is the part of the story where the conflict is resolved and the outcome is revealed. In this case, the conflict between the Mother Sheep and the Wolf is resolved with the victory of the Mother Sheep. Therefore, the correct answer is "resolusi".
5.
Pernyataan berikut ini yang tepat digunakan pada bagian klimaks dalam sebuah fabel adalah ....
Correct Answer
A. Cici akhirnya tau ternyata Neneknya dimangsa oleh Si Kucing yang jahat. Ia berniat membalas dendam.
Explanation
The given statement is the most appropriate to be used in the climax of a fable because it reveals a crucial turning point in the story. It shows that Cici finally discovers that her grandmother was attacked by the evil cat, and she decides to seek revenge. This revelation creates a sense of tension and conflict, which is typical of the climax of a story.
6.
Bacalah dengan saksama teks berikut!- Ada beberapa cara menanam buah naga yang bisa kamu lakukan di rumah. Jika ingin menikmati buah naga secara gratis tanpa harus membelinya, kamu dapat menanam buah naga pada pot yang sekaligus dapat kamu jadikan sebagai hiasan di depan rumah.
- Di sebuah telaga di daerah Kalimantan Barat, tersebutlah seekor tupai bersahabat denganseekor ikan gabus. Persahabatan tersebut sangatlah erat.Pada suatu hari si ikan gabus jatuh sakit. Badannya sangat lemas. Dengan setia, si tupai menunggui temannnya itu. Sudah beberapa hari si ikan gabus tidak enak makan si tupai berusaha membujukknya untuk makan. Namun, si ikan gabus hanya mau makan kalo diberi makan hati ikan Yu. Mendengar permintaan si ikan gabus, si tupai menjadi sangat sedih sulit sekali memenuhi permintaan sahabatnya itu. Ikan Yu adalah hewan yang sangat ganas dan hanya hidup di lautan lepas
- Nama kecil Ki Hajar Dewantara adalah Raden Mas Soewardi Soeryaningrat. Ia lahir di Yogyakarta pada tanggal 2 Mei 1889. Ia berasal dari lingkungan keluarga Keraton Yogyakarta. Meskipun demikian, ia sangat sederhana dan ingin dekat dengan rakyatnya.
- Bacharuddin Jusuf Habibie atau lebih dikenal dengan B.J. Habibie lahir di Pare-Pare, Sulawesi Selatan, pada 25 Juni 1936. Beliau merupakan anak keempat dari delapan bersaudara, dari pasangan Alwi Abdul Jalil Habibie dan R.A. Tuti Marini Puspowardojo.
Yang merupakan teks fabel ditandai dengan nomor ....
Correct Answer
B. 2
Explanation
The correct answer is 2 because the second text about the friendship between a squirrel and a snake is a fable. A fable is a short story that uses animals as characters to teach a moral lesson. In this case, the fable teaches the importance of loyalty and friendship. The other texts do not contain animal characters or a moral lesson, so they are not fables.
7.
Kelinci Sang Penakluk Di sebuah hutan hiduplah seekor singa yang ganas. Suatu hari sang singa ganas itu membuat peraturan bahwa dia tidak akan berburu binatang hutan. Sebagai gantinya harus ada binatang di sekelilingnya yang suka rela menjadi mangsanya. Pada hari pertama setelah peraturan itu diberlakukan datanglah seekor kelinci. Sambil terengah- engah kelinci itu minta maaf kepada sang singa yang ganas itu. “Maaf sang raja, saya datang terlambat. Ada singa lain yang tadi memburu saya,” kata si kelinci. Kemudian, singa yang ganas itu mengangguk-anggukkan kepala dan langsung menyahut,“ Mana singa yang mengejarmu? Akan kuhabisi dia sekarang juga.” “Ya sang raja, dia ada di dalam sumur itu.” Akhirnya, binatang-binatang itu menjadi lega. Berkat kecerdikan kelinci Sang singa yang ganas itu masuk ke dalam sumur dan tidak ada lagi pemangsa di hutan itu.Dimodifikasi dari Kelinci yang mengalahkan Singa dalam 50 Cerita Fabel DuniaPesan moral cerita fabel di atas adalah ...
Correct Answer
A. Pikir dulu perbuatan supaya tidak menyesal
Explanation
The moral of the fable is about thinking before taking actions to avoid regret. In the story, the lion made a rule that he would not hunt animals in the forest and instead rely on animals willingly becoming his prey. When the rabbit arrived late and explained that another lion had chased him, the lion immediately wanted to eliminate the other lion without considering the consequences. This shows that acting impulsively without careful consideration can lead to negative outcomes and regret.
8.
Kelinci Sang Penakluk Di sebuah hutan hiduplah seekor singa yang ganas. Suatu hari sang singa ganas itu membuat peraturan bahwa dia tidak akan berburu binatang hutan. Sebagai gantinya harus ada binatang di sekelilingnya yang suka rela menjadi mangsanya. Pada hari pertama setelah peraturan itu diberlakukan datanglah seekor kelinci. Sambil terengah-engah kelinci itu minta maaf kepada sang singa yang ganas itu. “Maaf sang raja, saya datang terlambat. Ada singa lain yang tadi memburu saya,” kata si kelinci. Kemudian, singa yang ganas itu mengangguk-anggukkan kepala dan langsung menyahut,“ Mana singa yang mengejarmu? Akan kuhabisi dia sekarang juga.” “Ya sang raja, dia ada di dalam sumur itu.” Akhirnya, binatang-binatang itu menjadi lega. Berkat kecerdikan kelinci Sang singa yang ganas itu masuk ke dalam sumur dan tidak ada lagi pemangsa di hutan itu.Dimodifikasi dari Kelinci yang mengalahkan Singa dalam 50 Cerita Fabel DuniaLatar cerita fabel di atas adalah ....
Correct Answer
C. Di hutan, siang hari, suasana menegangkan
Explanation
The correct answer is "di hutan, siang hari, suasana menegangkan". This is because the story takes place in a forest (di hutan) and during the day (siang hari). Additionally, the atmosphere is described as tense or intense (suasana menegangkan) due to the presence of a fierce lion and the fear of being hunted by other animals.
9.
Kelinci Sang Penakluk Di sebuah hutan hiduplah seekor singa yang ganas. Suatu hari sang singa ganas itu membuat peraturan bahwa dia tidak akan berburu binatang hutan. Sebagai gantinya harus ada binatang di sekelilingnya yang suka rela menjadi mangsanya. Pada hari pertama setelah peraturan itu diberlakukan datanglah seekor kelinci. Sambil terengah- engah kelinci itu minta maaf kepada sang singa yang ganas itu. “Maaf sang raja, saya datang terlambat. Ada singa lain yang tadi memburu saya,” kata si kelinci. Kemudian, singa yang ganas itu mengangguk-anggukkan kepala dan langsung menyahut,“ Mana singa yang mengejarmu? Akan kuhabisi dia sekarang juga.” “Ya sang raja, dia ada di dalam sumur itu.” Akhirnya, binatang-binatang itu menjadi lega. Berkat kecerdikan kelinci Sang singa yang ganas itu masuk ke dalam sumur dan tidak ada lagi pemangsa di hutan itu.Dimodifikasi dari Kelinci yang mengalahkan Singa dalam 50 Cerita Fabel DuniaTokoh dan karakter tokoh cerita fabel di atas adalah ....
Correct Answer
D. Singa berwatak serakah, kelinci berwatak cerdik
Explanation
The correct answer is "Singa berwatak serakah, kelinci berwatak cerdik." This can be inferred from the story where the lion, who is greedy, makes a rule that other animals should willingly become his prey. The clever rabbit takes advantage of this situation by tricking the lion into believing that there is another lion in the well, thus saving himself and the other animals from being hunted. This showcases the cleverness and cunning nature of the rabbit, while highlighting the lion's greediness.
10.
Perhatikan penggalan teks cerita fabel berikut! Ketika si landak melamun di pinggir sungai, seekor kura-kura menghampirinya.“ Hai, siapa namamu? Aku Kuku. Aku perhatikan dari tadi kamu melamun saja.” Landak kaget mendengar si kura-kura. Dia bingung, ternyata masih ada juga yang mau menyapanya.Kuku mengulurkan tangannya ke landak. Landak menjabat tangan Kuku dengan hati-hati.“ Hai, namaku landak,” jawab landak gembira.“ Landak, aku tahu kok kamu sedang mempunyai masalah. Wajahmu terlihat murung,” kata Kuku.“ Ah, tidak apa-apa, Kuku.”“ Ceritalah kepadaku. Siapa tahu aku bisa membantu.”
Correct Answer
B. Komplikasi
Explanation
The given correct answer is "komplikasi". In the fable, the complication arises when the landak is approached by the kura-kura and they start a conversation. The landak is surprised and confused by the kura-kura's willingness to talk to him, as he thought nobody would want to interact with him. This interaction leads to the complication of the landak opening up about his problems and the kura-kura offering to help.